Problem Solving And Decision Making - Part II

Penyebab konflik

Konflik dapat disebabkan oleh beberapa hal baik sengaja maupun tidak sengaja. Penyebab konflik meliputi :
- Perbedaan cara pandang ideologi dan filosofi ( nilai )
- Perbedaan kepribadian
- Perbedaan persepsi
- Pelanggaran “wilayah-wilayah sensitif”
- Permusuhan yang irasional

Kemampuan untuk mengidentifikasi penyebab konflik adalah langkah yang lebih maju untuk menagani konflik.



Penyelesaian Konflik


Pada kenyataannya penyebab konflik terdiri dari beberapa sumber, sehingga sering amat sulit untuk mengidentifikasi penyebab dan kemudian menyelesaikan suatu konflik. Penyelesaian konflik dapat dilakukan bila prasyarat yang diperlukan telah ada yaitu suasana komunikasi yang terbuka. Kemudian pihak-pihak yang berkonflik perlu untuk selalu menggunakan metode menang-menang (win-win methode ). Metode ini menuntut bahwa keduabelah pihak yang aktif mencari alternatif penyelesaian dan yakin selalu ada jalan tengah dan saling menguntungkan.
Bagaimana Anda mencapai penyelesaian yang saling menguntungkan ? Berikut ini ada beberapa petunjuk praktis dari management konflik :

1. Jangan memaksakan jalan keluar
2. Berikan informasi dasar
3. Jangan menyerah dengan pandangan orang lain hanya demi mengurangi ketegangan dalam kelompok
4. Mintalah berbagai pandangan yang ada dengan aktif
5. Carilah pengertian dengan sungguh-sungguh
6. Teruslah menguji apakah suatu gagasan diterima kelompok

Dalam penyelesaian konflik, peranan seorang pemimpin dalam penyelesaian konflik adalah sangat mutlak diperlukan. Pada saat konflik terjadi, seorang pemimpin harus memberi harapan dan optimisme. Seorang pemimpin harus mengatakan bahwa apa pun masalah atau konflik yang terjadi pasti dapat diatasi. Selain itu, secara efektif seorang pemimpin harus menunjukkan perhatian yang tulus bagi kesuksesan setiap orang dan bahwa penyelesaian konflik akan membentu orang lain, bukannya melukai. Dalam diskusi atau rapat, seorang pemimpin harus mendengarkan timnya dengan sungguh-sungguh, dan harus dapat memisahkan antara kenyataan yang terjadi dengan pendapat dan perasaannya.

No comments:

Post a Comment